BERIKUT ini adalah beberapa mitos yang terkait dengan membaca cepat yang sangat sering saya temukan. Mungkin salah satunya adalah pertanyaan Anda?
1. Membaca cepat itu tidak mungkin.
Kemampuan membaca itu sebenarnya sebuah skill, suatu keterampilan yang kita pelajari. Kita tidak lahir dengan kemampuan membaca, kan. Somehow, dalam hidup kita belajar bagaimana cara membaca. Hanya sayangnya, sebagian besar orang yang pernah belajar bagaimana caranya membaca, tidak pernah memperbaiki kemampuan mereka ini.
Nah, kecepatan membaca kita, atau keterampilan membaca kita, yang pernah kita pelajari sebenarnya bisa dirubah. Sama seperti kita bisa memperbaiki keterampilan-keterampilan kita yang lain, kita pun bisa memperbaiki skill dan cara kita membaca. Inilah mengapa kemampuan membaca bisa diperbaiki dan dimodifikasi kecepatannya.
Sama dengan perbaikan skill yang lainnya, kuncinya adalah berlatih, berlatih dan berlatih. Seperti naik sepeda, sekali Anda bisa, Anda tidak akan melupakannya.
2. Membaca dengan kecepatan tinggi akan mengurangi kenikmatan membaca.
Umumnya saya menerima pendapat ini dari mereka yang gemar membaca novel atau buku cerita. Mereka mengira, dengan menambah kecepatan membaca, maka nikmatnya membaca akan hilang karena terburu-buru dalam menelusuri kata dan kalimat.
Sebenarnya berlatih membaca cepat, sebagaimana saya terangkan dalam artikel-artikel lalu, juga akan diiringi dengan kemampuan memahami dengan cepat juga. Jika hanya membaca secepat mungkin tapi tanpa menangkap isi bacaan dengan baik, tentu tidak ada gunanya, kan?
Dengan berlatih membaca cepat, Anda nanti bahkan akan belajar bagaimana ‘tenggelam’ dalam bacaan Anda meski Anda membaca dengan sangat cepat.
3. Membaca cepat hanya untuk orang pintar saja.
Membaca cepat adalah untuk semua kalangan dengan semua kemampuan. Syaratnya hanya satu: Anda sudah bisa membaca.
Lagipula, pintar atau tak pintar itu sangat relatif. Mungkin saja Anda tidak pintar fisika, tapi Anda brilyan dalam fotografi atau memasak.
Bayangkan Anda bisa membaca buku masakan, atau buku fotografi, sama cepatnya dengan membaca jurnal fisika atau filsafat. Anda bisa memahami isinya dengan sangat cepat.
4. Membaca cepat hanya kebohongan orang berjualan program pelatihan saja.
Umumnya pendapat ini karena klaim yang menyatakan kemampuan seperti membaca satu halaman dalam dua detik, atau menghabiskan buku setebal tiga ratus halaman dalam beberapa menit saja.
Kenyataannya, orang yang berkemampuan seperti itu memang ada. Dan, banyak orang yang sudah berhasil meningkatkan kecepatan membaca mereka dengan pelatihan. Jika Anda berlatih dengan tekun dan teratur, peningkatan kecepatan dua atau tiga kali lipat itu hampir pasti Anda dapatkan. Jika Anda berlatih sungguh-sungguh, peningkatan yang terjadi bahkan lebih dari itu.
Download Buku "Speed Reading for Beginners"
Bagaimana membaca 2 kali lebih cepat.
Telah didownload lebih dari 30.000 orang.
Download Sekarang.
buku sy suka.